Search This Blog

Wednesday, December 15, 2004

Hening Bergeming

Di bawah bulan dan kepulan asap tungku di dapur Rich Café. ( saya agak keberatan dengan penamaan ‘rich’ .. maaf astrid :)

Lagi supper dengan sahabat lama yang merasa sudah sangat mapan dengan hidup dan pasangannya.

“ Gue salut sama lo, bisa mertahanin hubungan ama cewe lo dari sejak kita belum tumbuh bulu. Udah 12 tahun kali ya? “, gue membuka percakapan setelah hening selama kurang lebih setengah jam.

Maklum dia sahabat gue banget. Karena saking deketnya, ‘hening’ pun bisa menjadi ‘percakapan’ yang sangat seru.

“ Mmh “ , dia tersenyum, “ Gue jarang cemburu kali ya? Begitu juga dia. Percaya deh, hidup dalam kecemburuan bener-bener bikin cape dan bikin susah nikmatin hidup”

Gue tersenyum kecut. Tanpa arti. Hmm.. berusaha tanpa arti.

“ Cemburu adalah emosi yang bersifat korosif yang berakar dari rasa kurang percaya diri !!”, Matanya menatap Sereh Ice Tea seakan-akan minuman tersebut punya kesalahan besar.

Hhhm. Gue kembali terdiam. Gak tau apa yang harus gue omongin.

“Tung Teng Ting Tung Teleleleleleng…..”
Message alert 6 Sony Ericsson berbunyi.
Text message received from: XXXXXXX
Read now?Yes!

Bud masih ama laki gue kan lo? Kalo udah mau cabut, miskol ya? Di rumah gue masih ada si XXXX. Baru Foreplay neh.. heheheheh... LuvYa !

Gue langsung hapus pesan dan kembali terdiam.
Dia sahabat gue banget. Karena saking deketnya, ‘hening’ pun bisa menjadi ‘percakapan’ yang sangat seru…

No comments:

Post a Comment

Bebas komentar apa saja, asal damai. Terima kasih banyak :*