Search This Blog

Tuesday, February 07, 2006

Mobil Ayah

Sore yang cerah
Di bulan februari tahun sembilan limah
Aku berjalan-jalan memakai mobil ayah
Suspensinya empuk – berkabin luas – cet nya selalu terlihat basah
Kaca mobilnya membuat wajah siapapun - yang berada di dalamnya - nampak sempurnah..

Dan… Hey HEY Hayah!
Setiap orang yang berpapasan – terutama wanita - memberiku lambaian tangannyah!
Malah beberapa orang - yang melambaikan tangan dan wanita itu - memberikan ekspresi wajah terperangah!

Walah, aroganku semakin membuncah..
Sepanjang jalan , dagu ku selalu menengadah
Mereka semua pasti ingin bersamaku disini berdua sajah

Singkat ceritah…
Akhirnya sampai di rumah..
Jual pesona selesai sudah..
Ayahku tiba-tiba menghadang dengan mata penuh amarah..
Dia pun melambaikan tangannyah - juga dengan ekspresi wajah terperangah

Loh ayah, ada apah?!?!
Kok sama kaya orang-orang tadi, yah?!
Ada yang salah?

Sialan, ternyata lampu dim mobil ku – eh mobil ayah – dari tadi menyala tiada bergunah.

Aroganku sia-sia belakah..



Maklum waktu itu masih ABG,

1. sibuk nyari jati diri
2. haus perhatian
3. lapar pujian
4. sombong dengan barang-barang milik orang tua

Ups, 2 dari 4 poin diatas masih berlaku tuh. Oke..3 poin deng hehehe.… Ehem.. OKEH! Semuanya masih berlaku! :)

2 comments:

  1. Anonymous3:56 PM

    Huahahaha. 9o an memang era penuh perbaikan yah? Selera, fashion music, even politics di up grade total..
    Bo gimana kalo lo bikin blog khusus tentng 90an? Kaya lapanpuluhan.blogspot ituw lowhh

    ReplyDelete
  2. Anonymous4:06 PM

    Web site 90an? Kedeketan kaleee

    Ntar aja nunggu tahun 2020an bikinnya :D

    ReplyDelete

Bebas komentar apa saja, asal damai. Terima kasih banyak :*